-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Tokoh Ormas dan Media Tegaskan: Kasus Viral Madas Ulah Oknum, Jangan Pecah Persatuan Antar Suku

| Desember 28, 2025 | 0 Views Last Updated 2025-12-28T13:57:02Z



Bangkalan, Liputanphatas.com || Tokoh ormas, LSM, kepala desa, dan insan pers menggelar pertemuan kebersamaan di Villa Bukit Hidayah, Dusun Laok Gunung, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, guna menyikapi isu viral yang mengatasnamakan ormas Madas dalam kasus Samuel, Yasin, dan Erlina (janda tua) di Surabaya.

Pertemuan ini dihadiri Lembah Arasia, LSM Kabertana, IPPAMA, WIB, Harimau, perwakilan PMB, KPK Jatim, para kepala desa, tokoh masyarakat, serta pemimpin redaksi dan awak media.

H. Sholeh AbdiJaya menegaskan bahwa persoalan tersebut bukan masalah kecil dan berpotensi memicu konflik antar suku jika masyarakat terprovokasi.

Ini ulah oknum, bukan mewakili suku Madura. Jangan samakan ormas dengan suku. Madura dan Jawa adalah saudara. Jangan sampai kita diadu domba dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.

Ia juga meminta agar masyarakat dan media tidak melakukan framing negatif terhadap orang Madura, serta menyerahkan penyelesaian kasus sepenuhnya melalui jalur hukum.

Senada, Bambang Hardoko, Ketua Lembah Arasia DPD Jatim, mengajak semua pihak mengingat nilai leluhur.

Kita mungkin bukan sedarah, tapi kita bersaudara. Jangan biarkan provokasi memecah hubungan Madura dan Jawa,” ujarnya.



Perwakilan LSM WIB, IPPAMA, dan LSM Harimau menekankan agar publik tidak mudah percaya informasi media sosial, karena yang mengatasnamakan Madas dalam peristiwa tersebut adalah oknum dan harus diproses sesuai hukum.

Pertemuan ini menghasilkan sikap bersama: menolak provokasi, menghentikan konflik horizontal, memisahkan ormas dari identitas suku, serta menjaga persatuan dan kemanusiaan di atas segalanya

( Tim )
×
Berita Terbaru Update