Liputanphatas.com || Gresik - JawaTimur - Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang semakin berkualitas dan dekat dengan masyarakat, (Pemkab) Pemerintah Kabupaten Gresik melalui Dinas Kesehatan terus mensosialisasikan pemantapan program Universal Health Coverage (UHC) dan Peningkatan Mutu Kualitas Pelayanan Dasar, di halaman Puskesmas Benjeng, Kab.Gresik, pada hari Kamis 16/02/2023.
Adapun pesertanya, yakni dari jajaran UPT Puskesmas Benjeng dan UPT Puskesmas Metatu. Turut hadir dalam acara tersebut, Camat Benjeng yaitu Hj Siti Sholikhah bersama Sekretaris dan Kepala Bidang Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik, Kepala Puskesmas Benjeng, Kepala Puskesmas Metatu dan Forkopimcam Kecamatan Benjeng.
Dalam arahannya, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah menyampaikan, bahwa sosialisasi ini dimaksudkan untuk menyamakan persepsi terkait program Pemerintah Kabupaten Gresik dalam menerapkan UHC baik Rumah Sakit maupun seluruh Puskesmas.
“Program ini membutuhkan banyak penyesuaian. Dalam menjalankan program tersebut, tenaga kesehatan diharapkan dapat memberikan pelayanan prima kepada pasien,” kata Wabup Gresik yang akrab disapa Bu Min.
Dirinya menyebutkan, bahwa data terakhir angka stunting di Kabupaten Gresik turun menjadi 10,7 persen. Sesuai arahan Presiden stunting harus turun 14 persen.
"Ini masalah nasional yang harus kita ikuti dan alhamdulillah target ini sudah kita penuhi, kita harus ikut serta, terus menyumbang menurunkan angka stunting secara nasional khususnya di Kabupaten Gresik,” terangnya.
Masih Wabup, dirinya berharap UHC ini nantinya sudah bisa dapat menolong warga, karena masyarakat harus terus diberikan pemahaman terkait program ini.
"Jangan sampai kita menolak pasien yang belum mempunyai kartu BPJS dan program ini jangan sampai dinodai oleh hal hal yang tidak baik," tuturnya.
“Pemerintah Kabupaten Gresik mengcover sekitar 94 miliar untuk BPJS. Hal ini untuk lebih memudahkan dalam memberikan layanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat," imbuhnya.
Wabup juga menghimbau kepada tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas untuk terus meningkatkan layanan dari awal dengan menyapa dan memberikan senyuman, karena yang dihadapi adalah masyarakat diperlukan hati yang baik dalam memberikan pelayanan.
"Saya tidak menginginkan adanya komplain dan keluhan dari masyarakat, lantaran masih ada masyarakat yang tidak mendapatkan layanan kesehatan yang baik," harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik Dr. Mukhibatul Khusnah, MM., M,Kes menyampaikan bahwa dalam laporannya, terkait kegiatan berlangsung serta capaian dan inovasi yang sudah dilakukan UPT Puskesmas Benjeng dan UPT Puskesmas Metatu,
"Diantaranya penanganan stunting, Sosialisasi serta pelaksanaan UHC," ucapnya.
Acara di lanjutkan dengan diskusi berbagai masalah terkait program UHC, baik dari UPT Puskesmas Benjeng dan UPT Puskesmas Metatu. (Yun)
Editor : Admin
