LiputanPhatas.com || Malang - Ustadz Asy'ari mengatakan kejadian itu kebetulan atau pertanda baik, tapi yang jelas itu semua adalah hal yang menyenangkan dan merupakan kebahagiaan karena bisa berziarah ke masjid Tiban Turen, Malang bersama keluarga sambil menengok putranya sekaligus silaturrahim pengasuh Pondok pesantren Anur 2 bulu sekaligus berjiaroh ke pesarean Pendiri pondok pesantren An-Nur KH.M Badruddin Lawang. (Minggu, 07/08/22)
Masjid Tiban Turen Malang merupakan salah satu masjid terunik di Indonesia. Pada awalnya, masjid ini merupakan sebuah pesantren bernama Pesantren Salafiyah Bihaaru Bahri'asali Fadlaailir Rahmah. Masjid ini dirancang sendiri oleh pendirinya, KH. Ahmad Bahru Mafdlaluddin Shaleh Al-Mahbub Rahmat Alam. Namun karena keunikan dan kemegahannya, masjid ini kemudian terkenal dan akhirnya menjadi tempat yang harus dikunjungi jika datang ke kota Malang.
Menurut Ustadz Asy'ari Sidotopo, masjid Tiban Turen, Malang ini adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi ketika berkunjung ke kota Malang. Sepintas mungkin terlihat seperti masjid pada umumnya, namun ketika kita sudah memasuki masjid ini, kita akan dibuat takjub oleh keindahan yang unik, yang tak akan ditemukan pada masjid lain di Indonesia. Seperti halnya kursi singgasana yang berornamen dominan warna emas sempat kebetulan tidak sengaja di duduki oleh ustadz Asy'ari, saat awak media liputanphatas.com mengambil photo beliau.
Dan secara kebetulan di waktu yang sama Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta mendaftarkan Partai Gelora sebagai bakal calon peserta Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Minggu 7 Agustus 2022 pagi tadi. Pertanda apakah ini ? Saat saya sampaikan hal tersebut ke Ustadz Asy'ari, beliau hanya tersenyum sembari berkata "wallahualam" sambil menutup wawancara kami. (IHK).
