Liputanphatas.com || Surabaya - Kementerian Perhubungan telah membuat aturan untuk kendaraan operasional selama mudik lebaran 2022, yang mana aturan kendaraan operasional angkutan barang ini tertuang di dalam Surat Edaran Nomor SE 40 Tahun 2022 tentang Pengaturan Operasional Angkutan Barang Pada Masa Arus Mudik dan Arus Balik Selama Angkutan Lebaran Tahun 2022/1443 H.
Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Eko Adi Wibowo, S.H. menghimbau kepada para pengguna jalan pada Masa Arus Mudik dan Arus Balik selama Lebaran Tahun 2022/1443 H agar mematuhi aturan-aturan yang ditetapkan.
Selain pengaturan operasional angkutan barang, pembatasan operasional juga dilakukan dengan penutupan sementara Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB).
Berikut ketentuannya :
Kendaraan yang dilakukan pengalihan arus lalu lintas mobil barang :
- Mobil barang dengan jumlah berat yang diizinkan (JBI) lebih dari 14.000 (empat belas ribu) Kg
- Mobil barang dengan 3 (tiga) sumbu atau lebih
- Kereta Tempelan
- Kereta Gandengan
Pengecualian pengalihan arus lalu lintas mobil barang :
- Bahan Bakar Minyak (BBM)
- Barang Ekspor dan Import dari dan ke Pelabuhan
- Air Minum dalam kemasan
- Ternak, Pupuk, Hantaran Pos dan Uang
- Bahan Pokok Makanan
Waktu pembatasan kendaraan dengan kapasitas tertentu :
# Jalan Tol :
Arus Mudik = 28 April 2022 Pukul 00.00 Wib s/d 01 Mei 2022 Pukul 12.00 Wib
Arus Balik = 07 Mei 2022 Pukul 00.00 Wib s/d 09 Mei 2022 Pukul 12.00 Wib
# Non Jalan Tol :
Arus Mudik = 28 April 2022 s/d 01 Mei 2022 mulai Pukul 05.00 Wib hingga Pukul 22.00 Wib
Arus Balik = 07 Mei 2022 s/d 09 Mei 2022 mulai Pukul 05.00 Wib hingga Pukul 22.00 Wib
(Red)