-->
×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

DPW Jatim Lembaga Independen Cakrawala Nusantara Pertanyakan Kualitas Pembangunan Taman TARA Sidoarjo

| Agustus 04, 2025 | 0 Views Last Updated 2025-08-04T10:52:44Z


Liputanphatas.com // Sidoarjo - Pembangunan Taman TARA (Taman Rekreasi Anak dan Rakyat), yang sebelumnya dikenal sebagai Taman ASEAN, kini menuai sorotan tajam dari Lembaga Independen Cakrawala Nusantara. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Timur, Hertanto, angkat bicara terkait kondisi sejumlah infrastruktur taman yang dinilai mengalami kerusakan meski belum lama diresmikan.

Menurut Hertanto, beberapa fasilitas seperti paving jalan, plengsengan, dan elemen pendukung taman sudah dalam kondisi rusak dan memprihatinkan. Padahal, taman ini merupakan salah satu ruang publik yang dibangun dengan anggaran dari pemerintah Rp.2.965.909.987.09 dan diharapkan menjadi sarana rekreasi yang nyaman bagi masyarakat.

“Kami sangat menyayangkan, taman yang baru saja dibangun dengan anggaran negara sudah menunjukkan banyak kerusakan. Ini menjadi pertanyaan besar soal kualitas pengerjaannya,” tegas Hertanto kepada awak media, Minggu (4/8).

Ia juga menambahkan bahwa kerusakan pada fasilitas umum yang belum lama digunakan bisa menjadi indikator lemahnya pengawasan, serta dugaan tidak maksimalnya perencanaan dan pelaksanaan pembangunan taman tersebut.

Lembaga Independen Cakrawala Nusantara, lanjut Hertanto, mendesak pihak terkait untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proyek pembangunan Taman TARA. Jika ditemukan adanya kelalaian atau penyimpangan dalam proses pembangunan, maka perlu ada tindakan tegas dan transparansi kepada publik.

“Kami berharap pemerintah tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tapi juga memastikan kualitas dan keberlanjutan dari fasilitas yang dibangun. Uang rakyat harus digunakan secara bertanggung jawab,” tutupnya.

Taman TARA yang dibangun sebagai bagian dari program revitalisasi ruang terbuka hijau di Surabaya ini sebelumnya digadang-gadang menjadi ikon baru taman tematik kota. Namun dengan munculnya berbagai kerusakan, masyarakat kini mulai mempertanyakan sejauh mana pembangunan ini benar-benar memberi manfaat jangka panjang.

Pihak pemerintah kota hingga berita ini diturunkan belum memberikan keterangan resmi atas kerusakan yang terjadi di Taman TARA. (Nang) 
×
Berita Terbaru Update